Tim perkusi Sekolah Alam Bosowa, SAB Percussion, tampil memukau sebagai pengisi acara dalam kegiatan "Tjakap Djiwa" yang diselenggarakan oleh Hotel Aryaduta, Jumat, 25 April 2025. 

Kegiatan mengusung tema "Fun, Fit, and Fresh", SAB Percussion membawakan lagu-lagu bertema empat etnis besar di Sulawesi Selatan. Mereka memainkan irama khas Makassar dengan Pakarena, Bugis dengan Mappadendang, Mandar dengan Lita Pembolongang, serta Toraja dengan Sarira Parerung.  

Uniknya, seluruh musik yang dibawakan menggunakan kreasi alat perkusi dari barang-barang daur ulang, seperti botol plastik bekas, ember, serta alat handmade berbahan dasar bambu. Tidak hanya itu, mereka juga mengombinasikannya dengan alunan nada dari pianika, menciptakan harmoni musik yang kreatif dan penuh warna.

Kehadiran SAB Percussion tidak hanya menghibur para tamu yang hadir, tetapi juga memperlihatkan bagaimana kreativitas bisa tumbuh melalui edukasi berbasis lingkungan dan budaya. 

Penampilan ini menjadi salah satu daya tarik dalam rangkaian kegiatan Tjakap Djiwa, yang bertujuan mengajak masyarakat untuk lebih aktif, sehat, dan bahagia.